Dewasa ini banyak sekali bermunculan platform kursus, pembelajaran bahkan sekolah online dengan memanfaatkan teknologi internet (Langit). Platform seperti RuangGuru, yaitu platform untuk bimbel dengan menggunakan media smartphone yang sangat terjangkau. Ada pula Udemy dan dicoding untuk belajar IT (Baik Pemorgraman ataupun Jaringan komputer) dengan mudah dan terjangkau. Bahkan beberapa instansi pendidikan baik swasta atau pemerintah sudah mulai menerapkan e-learning dalam penunjang operasionalnya. Katakanlah platform seperti moodle dan Edmodo yang gratis dan mudah di kostumisasi sesuai kebutuhan.

Teknologi-teknologi diatas hadir sebagai akibat dari globalisasi dan semakin permasifnya teknologi internet. Tepat sekali, pada zaman ini kebutuhan pokok bukan cuma 3, yaitu Sandang, Pangan dan Papan. Namun tambah satu lagi yaitu Paketan (he..he..). Tidak bisa dipungkiri ketergantungan akan internet merubah paradigma kita terhadap segala hal. Mulai dari cara berbelanja, berbicara, bahkan dalam konsep mencari ilmu itu sendiri. Sebagai contoh kasus, ada suatu instansi pendidikan membuka kelas online untuk proses pembelajarannya. Baik mulai penyampaian materi, mengerjakan tugas, ujian bahkan menerbitkan sertifikat ataupun ijazah tanpa pernah tatap muka secara offline (Bumi) sama sekali. Beberapa UT (Universitas Terbuka) menggunakan e-learning untuk proses pembelajaran bahkan ujian dan ijazahnya pun diakui oleh dikti. Dicoding menggunakan platform web secara penuh mulai dari proses pembelajaran sampai memunculkan nilai dan sertifikat. Bahkan sertifikatnya bertaraf internasional.

Jika dibandingkan dengan kursus atau bimbel lokal dari beberapa segi memang platform internet lebih memiliki banyak keunggulan diantaranya

  • Biaya ~ Dalam platform e-learning lebih sedikit biayanya. Semisal saat kita melaksanakan bimbel ke suatu LBB biasanya pembiayaan dilaksanakan per semester atau kursus di suatu LPK. Kalo dihitung periode pendidikan katakanlah selama 6 bulan, kita tidak bisa menjamin bahwa selama 6 bulan tersebut kita masuk terus atau bahkan jua pengajarnya (he..he..). Belum lagi biaya transportasi atau biaya uang saku (yang suka jajan banyak dan kost pun bisa jadi hehe). Beda dengan platform satunya. Kita bisa memilih periode pembayaran tidak hanya per semester, bahkan per pertemuan. Sehingga akan lebih mudah dijangkau. Metode pembayaran yang beraneka ragam (transfer bank, Mini market, e-money dsb) menambah keunggulan dari platform e-learning ini. Selain itu ada pula yang free alias G.R.A.T.I.S lho. Seperti E-Learning Rakyat yang dibuat oleh pak Onno dengan Moodle. Platform ini memiliki berbagai macam konten yang bisa diakses siapa saja secara cuma-cuma.
  • Fleksibilitas ~ pembelajaran kursus atau bimbel online biasanya untuk jadwal dan materi sudah ditentukan dari penyedia. Mau nggak mau kita harus mengikuti jadwal tersebut. Semisal klo malming mau ngapel nih ternyata ada jadwal, wah kan bisa berabe tuh 😀. Dengan e-learning kita bisa mengatur jadwal sendiri bahkan memilih materi yang diinginkan. Jadi semuanya nggak harus dari awal. Materi bisa di skip dan kita bisa melanjutkan ke materi lainnya bahkan kita bisa langsung ujian 😅.
  • Tempat ~ yang tadi kita bahas adalah waktu sekarang ruang (kayak einstein aja 😄) yang merupakan salah satu keunggulan platform ini. Tidak ada batasan tempat. Dimanapun kita asalkan ada Paketan tadi kita bisa belajar. Bahkan sambil nongkrong di WC pun 😁.
  • Konten ~ Jika pembelajaran di kursus atau suatu lembaga modul atau bahan ajar biasanya sudah disiapkam sesuai dengan kurikulumnya. Jadi itu yang dijadikan kitab suci selama kita melakukan proses pembelajaran. Untuk e-learning bahan ajar tidak hanya berupa teks. Bisa pula audio atau bahkan video animasi. Selain itu, teknologi Cross Reference membuat konten dalam platform ini semakin kaya, karena secara otomatis bisa memberikan referensi ke link lain di internet untuk menambah wawasan.
  • Komunikasi ~ Jangan dikira kalo kita menggunakan e-learning berarti tidak pernah bertatap muka dengan guru atau tutornya. Teknologi video call, chat dan forum diskusi online bisa menambah pengalaman belajar kita di platform ini. Kolaborasi saat mengerjakan tugas dan proyek akan sangat mungkin terjadi di platform ini. Tersedianya penyimpanan online dan aplikasi Office Online melengkapi keunggulannya. Bukannya salah satu ciri pendidikan di abad 21 adalah kolaborasi? Coba bayangkan jika kita melakukan kolaborasi yang terbatas ruang dan waktu. Terkadang sebagai guru waktu kita habis hanya untuk membentuk kelompok daripada tujuan dari pembentukan kelompok itu sendiri 😄.
  • Serifikasi/Pengakuan ~ inilah yang paling penting di lingkungan kita saat ini. Ijazah atau sertifikat. Sepandai apapun kita, seterampil apapun kita kalau tidak punya bukti secara otentik berupa suatu lembar pengakuan, tak akan ada artinya. Jika platform lama bisa memberikannya, e-learning pun bisa memberikan bahkan lebih dari yang anda mau. Sertikat Google Developer bisa anda peroleh di platform seperti dicoding. IDN (ID Networkers) jua bisa memberikan sertikat seperti cisco dan mikrotik untuk profesional dibidang jaringan komputer. Beberapa UT jua bisa membuat ijazah online yang diakui oleh dikti.
Namun dari beberapa keunggulan diatas jangan lupa peribahasa
Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung
Jangan sampai melupakan platform dasar dari itu semua. Jujur saja kalo dibandingkan secara langsung memang sangat jelas perbedaannya. Kehadiran sosok Guru pada platform lama memang tidak bisa tergantikan. Meskipun muncul teknologi chatbot dimana peran serta manusia bisa tergantikan bahkan dia tak akan kenal lelah dan mengeluh. Tapi saya masih ingat pesan salah satu dosen favorit saya saat melakukan PPG di Universitas Negeri Malang

Salah satu pekerjaan yang tidak akan pernah direduksi di era apapun adalah guru. ~Pak Setiadi

Namun bilamana kita menjadi guru hanya bisa transfer of knowledge and skill atau hanya transfer of experience kita kita akan kalah dengan google. Saya yakin tidak ada pertanyaan yang tidak bisa dijawab oleh google. Yang penting di pupuk dalam platform bumi atau dasar adalah transfer of character. 14 abad yang Lalu Rosul sudah menjawabnya bahwa

Pendidikan yang terbaik adalah keteladanan